Beli lauk, tukang becak di Kudus meninggal dunia secara mendadak
Seorang tukang becak bernama Wartono (68) warga Desa Jepang Kecamatan Mejobo Kabupaten Kudus Jawa Tengah tiba-tiba meninggal dunia dan terjatuh dari becaknya. Kejadian ini saat korban hendak membeli lauk disebuah warung makan di Desa Megawon Kecamatan Jati sehingga membuat geger warga, Jumat (8/8).

Elshinta.com - Seorang tukang becak bernama Wartono (68) warga Desa Jepang Kecamatan Mejobo Kabupaten Kudus Jawa Tengah tiba-tiba meninggal dunia dan terjatuh dari becaknya. Kejadian ini saat korban hendak membeli lauk disebuah warung makan di Desa Megawon Kecamatan Jati sehingga membuat geger warga, Jumat (8/8).
Menurut keterangan penjual warung makan Sugiarti (49) warga Desa Megawon RT. 06 RW. 1 Kecamatan Jati, korban sehari – hari adalah sebagai tukang becak. Sekitar pukul 13.30 WIB, korban bersama istrinya hendak membeli lauk. Saat korban mengayuh becak sementara istrinya memjadi penumpang becak tiba-tiba terjatuh.
“Tadi korban beli botok empat buah tapi minta dibungkus saja. Biasanya korban selalu makan diwarung saya ini. Namun siang tadi hanya minta dibungkus saja. Kata istrinya yang duduk dibangku becak, korban sudah makan dirumah,” kata Sugiarti, seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Sutini.
Dikatakan, korban tadi sebelum kejadian sempat bercanda. Karena sehari – hari saat jajan di warungnya seringkali bercanda. Tapi tiba-tiba korban kejang dan langsung jatuh dari becaknya.
Sugiarti mengatakan, posisi korban masih berada diatas sadel becak. Saat pesan makanan juga sambil masih berada diatas becaknya.
“korban tadi jatuh dengan posisi kepala berada dibawah becak sementara salah satu kakinya tergantung di sadel. Warung saya kan berada dipinggir jalan besar sehingga mengejutkan pengguna jalan. Karyawan toko kaca depan warung saya lalu membaringkan tubuh korban di bangku depan rumah saya,” ujar Sugiarti.
Lalu ia ditemani adik iparnya yakni Nur Khasanah melaporkan kejadian ini ke Kepala Desa Megawon, Kemudian sebagian warga melaporkan kejadian ini ke Bhabinkamtibmas dan Babinsa yang selanjutnya meneruskan laporan ke Polsek Jati.
Pada pukul 15.00 WIB tim Inafis Polres Kudus mendatangi lokasi kejadian bersama bidan desa Megawon. Setelah dilakukan pemeriksaan pada korban, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan, sehingga jasad korban diserahkan kepada keluarganya untuk dimakamkan.